Pengembangan Aplikasi Permainan

Pengembangan Aplikasi Permainan

Lomba Pengembangan Aplikasi Permainan mendorong peserta untuk berkreasi dan berinovasi untuk mengembangkan aplikasi permainan yang mampu memenuhi kriteria berikut:

  1. Permainan yang mendidik
  2. Permainan dan berdampak positif
  3. Menghibur (Entertaining)

KETENTUAN KOMPETISI:

Daftar informasi yang ada di bawah adalah persyaratan untuk lomba pengembangan aplikasi permainan yang harus dipenuhi peserta lomba.

  1. Jumlah anggota kelompok pengusul berjumlah 2-3 orang.
  2. Setiap tim hanya diperbolehkan mengumpulkan satu buah game.
  3. Permainan harus bisa dijalankan pada sebuah mesin komputasi (PC, smartphone, portable device, atau yang lainnya).
  4. Aplikasi permainan yang dikembangkan boleh dijalankan di platform manapun (bebas), misal seperti Linux, Mac, Windows, Android (smartphone), Internet Browser, portable device, atau lain sebagainya.
  5. Peserta harus mempunyai hak penuh terhadap aplikasi permainan yang dikembangkan. Panitia tidak akan menggunakan sedikitpun semua yang ada pada aplikasi permainan tanpa izin tertulis secara formal dari pihak peserta.
  6. Peserta boleh menggunakan teknologi manapun untuk pengembangan aplikasi permainan, seperti game engine, framework, dan model. Namun, peserta harus memiliki hak penuh terhadap teknologi-teknologi tersebut, atau pastikan teknologi yang digunakan memang tersedia secara gratis. Peserta dilarang keras menggunakan teknologi yang didapatkan secara ilegal, misal bajakan.
  7. Peserta boleh menggunakan aset manapun (seperti suara, musik, atau gambar yang digunakan pada permainan). Namun, peserta harus memiliki hak penuh terhadap aset tersebut, atau pastikan aset yang digunakan memang tersedia secara gratis. Jika peserta menggunakan aset gratis yang sudah tersedia, peserta perlu mencantumkan sumber pengambilan pada bagian credits. Agar tidak melakukan kesalahan terkait isu hak cipta, perhatikan dengan baik lisensi dari setiap asset yang didapatkan: public domain, creative common (perlu dipelajari dengan seksama apakah boleh dimodifikasi atau tidak), dan sebagainya. Jika peserta menggunakan asset berlisensi tanpa mencantumkan lisensinya, panitia berhak memberikan sanksi kepada peserta.

BABAK PENYISIHAN TAHAP 1 (PROPOSAL):

Babak penyisihan 1 dari kategori lomba pengembangan aplikasi permainan KMIPN IV adalah pengumpulan dokumen proposal pengembangan aplikasi permainan. Dokumen proposal ditulis maksimal 25 halaman dengan mengikuti aturan penulisan bahasa Indonesia yang baku dan benar. Tidak ada aturan tertentu dalam hal format dokumen.Peserta diharapkan menggunakan kreativitas untuk membuat proposal terlihat menarik dan menunjukkan bahwa karya yang akan dikerjakan mempunyai kualitas yang baik. Dokumen proposal harus memuat hal-hal berikut:

  1. Nama aplikasi permainan
  2. Latar belakang dan motivasi dari aplikasi permainan yang dilombakan
  3. Deskripsi aplikasi permainan
    1. High Concept Statement; beberapa kalimat yang mendeskripsikan aplikasi permainan yang dikembangkan
    2. Story atau cerita dari aplikasi permainan
    3. Mechanics and Players’ Role; aturan dan prosedur yang ada pada permainan. Kemudian, informasi terkait apa yang dilakukan oleh seorang/beberapa pemain pada aplikasi permainan yang dilombakan.
    4. Genre (Action, Strategy, RPG, Read World Simulation, Construction & Management, Adventure, Puzzle, dsb).
    5. Competition Modes (Single Player, Multi-player (kompetitif, koperatif), dsb)
    6. General Summary of Progression (level atau story dari aplikasi permainan)
    7. Target Audience; informasi terkait siapa target pasar dari aplikasi permainan yang dikembangkan.
    8. Peserta perlu memuat gambar-gambar storyboard, screenshot, wireframe, maupun ilustrasi visual dari aplikasi permainan yang akan dilombakan agar memudahkan dewan juri dalam menilai Game Concept yang diajukan. Ingat bahwa sisi Aesthetics merupakan hal yang penting.
    9. Informasi lain yang membantu menjelaskan aplikasi permainan yang dikembangkan.

    Rincian terkait babak penyisihan 1 dan batas akhir pengumpulan akan dijelaskan pada dokumen terpisah khusus kategori lomba pengembangan aplikasi permainan yang akan diumumkan kemudian untuk mengikuti babak penyisihan 2 .


BABAK PENYISIHAN TAHAP 2 (DEMO VIDEO PERMAINAN):

Tim yang berhasil lolos babak penyisihan tahap 1 akan melaju untuk melanjutkan ke babak penyisihan tahap 2. Pada babak penyisihan tahap 2 ini, peserta diharapkan sudah menyelesaikan proses pengembangan aplikasi permainan. Walaupun nantinya proses pengembangan ini bisa jadi bersifat iteratif, namun peserta diharapkan sudah bisa menunjukkan bahwa aplikasi permainan sudah dapat dimainkan oleh pengguna.
Babak penyisihan tahap 2 dari kategori lomba pengembangan aplikasi permainan KMIPN IV adalah pengumpulan dua buah komponen:

  1. Video berisi demo aplikasi permainan yang sudah dikembangkan. Video tersebut diunggah melalui YouTube dengan pranala (link) disertakan saat submission.
  2. Karya yang dihasilkan, yaitu:
    1. Aplikasi permainan yang siap di-install, dimainkan, dan dinilai oleh dewan juri di lingkungan kerja dewan juri (executable file atau sejenisnya).
    2. Dokumen teknis yang berisi cara instalasi dan petunjuk cara memainkan aplikasi yang dikembangkan. Peserta tidak perlu mengumpulkan kode sumber.

      KETENTUAN VIDEO :

      Video demo yang akan ditunjukkan harus memperhatikan hal-hal berikut:

      1. Video menyampaikan deskripsi singkat dari aplikasi permainan yang mencakup latar belakang dan motivasi, fitur, cerita yang terkandung pada permainan, serta aturan dan prosedur yang ada pada permainan.
      2. Video memperlihatkan aplikasi sedang dimainkan oleh pengguna pada beberapa level.
      3. Perhatikan bahwa bagian ini merupakan inti dari Video di babak penyisihan 2. Jadi, peserta diharapkan melakukan yang terbaik dalam membungkus proses demo aplikasi permainan yang dikembangkan dalam video singkat ini
      4. Durasi video maksimal 10 menit
      5. Video demo dibuat dengan kualitas HD (720p)
      6. Video harus mencantumkan logo KMIPN IV
      7. Video memperlihatkan nama dan logo tim yang mengembangkan
      8. Video demo diunggah di YouTube dengan format: GAME_KMIPN IV_[Nama tim]_[Nama Karya]_[ ASAL POLITEKNIK (TIDAK DISINGKAT )].

      Hal yang perlu diperhatikan dalam pengumpulan karya aplikasi permainan (executable file dan sejenisnya):

      1. Teknologi apapun (game engine, dsb) dan dependency apapun (library tertentu, operating system, atau modul lain) yang digunakan, pastikan file aplikasi yang Anda kirimkan mudah di-install dan dimainkan di lingkungan kerja dewan juri. Artinya, peserta harus melakukan hal yang terbaik agar dewan juri atau pengguna secara umum tidak mengalami kesulitan saat mencoba aplikasi permainan yang dikembangkan.
      2. Jika peserta menggunakan perangkat keras khusus tambahan (alat pendukung augmented reality, dsb) dalam memainkan aplikasi permainan yang dikembangkan, mohon hubungi panitia secepatnya untuk proses lebih lanjut.
      3. Dokumen teknis tidak perlu terlalu panjang. Inti dari dokumen teknis hanyalah walkthrough atau penjelasan agar pengguna bisa memainkan aplikasi permainan yang dikembangkan (langkah-langkah yang harus diikuti pengguna dari awal). Rincian terkait babak penyisihan 2 dan batas akhir pengumpulan akan dijelaskan pada dokumen terpisah khusus kategori lomba pengembangan aplikasi permainan yang akan diumumkan kemudian. Babak penyisihan 2 akan menghasilkan 15 tim yang akan maju ke babak FINAL KMIPN IV di Kampus Politeknik Negeri Batam.

        1. BABAK FINAL:

          Pada babak final, finalis akan mempresentasikan hasil karya aplikasi permainan yang dikembangkan di depan dewan juri. Kegiatan yang akan dilakukan saat babak final terdiri dari 3 hal:

          1. Presentasi tentang aplikasi permainan yang dikembangkan,
          2. Demo aplikasi permainan yang dikembangkan,
          3. Menjawab pertanyaan yang disampaikan oleh tim juri.

          KRITERIA PENILAIAN:

          Penilaian dari aplikasi permainan yang dikembangkan didasarkan pada 3 elemen: Story, Mechanics, dan Aesthetics dengan melihat dari sisi edukasi yang diunggulkan, kreatifitas, gameplay menarik dan menghibur. Gameplay disini lebih kepada aktifitas yang dilakukan oleh pemain ketika bermain.
          Penjelasan tiga elemen penilaian yang diambil dari referensi buku Jesse Schell yang berjudul
          “The Art of Game Design: A book of lenses” sebagai berikut:

          1. Mechanics membicarakan prosedur-prosedur dan aturan-aturan dari aplikasi permainan yang Anda kembangkan. Mechanics juga menggambarkan tujuan dari aplikasi permainan Anda, apa yang bisa dilakukan dan tidak bisa dilakukan oleh seorang pemain untuk mencapai tujuan permainan, dan apa yang terjadi seandainya pemain mencoba suatu aksi.
          2. Story merupakan rangkaian kejadian yang ada pada aplikasi permainan yang Anda kembangkan. Aplikasi permainan yang mempunyai story yang baik biasanya akan terasa lebih menyenangkan dan mudah untuk dimengerti.
          3. Aesthetics membicarakan tentang bagaimana aplikasi permainan Anda terlihat dan dirasakan secara langsung oleh pemain. Isu desain grafis yang menarik, user experience yang baik sangat kuat pada aspek Aesthetics ini.

          Secara lebih rinci, penilaian lomba pengembangan aplikasi permainan akan mempertimbangkan hal-hal berikut:

          1. Unsur pendidikan yang ada pada permainan, manfaat dan dampak dari permainan.
          2. Unsur pendidikan dapat terlihat dan dirasakan, salah satunya, pada story yang ada pada permainan. Selain itu, unsur pendidikan juga dapat terlihat dari core mechanicsnya. Misal, mechanics yang diusulkan mengasah keterampilan tertentu dari seorang pemain yang kemudian bisa dimanfaatkan untuk keterampilan dalam kehidupan sehari-hari (contoh: math problems, typing, dan simulation).
          3. Kreativitas dalam pengembangan permainan. Misal, jika peserta mampu melahirkan mechanics atau aturan dan prosedur permainan yang belum pernah diusulkan dan digunakan sebelumnya (berdasarkan pandangan juri) pada aplikasi permainan yang sudah ada, peserta akan mendapat nilai bagus pada aspek ini.
          4. Unsur Aesthetics (desain grafis, user experience, suara, musik, dan sebagainya) yang baik dan menarik Gameplay secara keseluruhan yang menarik dan menghibur
          5. Kesesuaian dengan fitur-fitur atau fungsi yang sudah dinyatakan pada proposal pengembangan aplikasi permainan.